Bupati Kubu Raya: Pantau Perkembangan Koperasi dan UMKM Melalui Sistem Webgis

Sungai Raya, InfoPublik  – Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan koperasi aktif dengan memiliki produksi dapat mempertahankan kualitas produknya. Walaupun prinsip koperasi menyejahterahkan anggotanya namun jangan ada hal-hal yang membuat koperasi itu terhambat berkembang.

“Jadi tidak ada yang boleh egois, terutama sistem yang mengarah ke satu orang untuk mengerjakannya harus semuanya bergerak bersama,” tambah Bupati.

Kendati pun koperasi-koperasi sudah tergolong mapan, Bupati Muda janji akan terus memantau perkembangan koperasi-koperasi tersebut melalui sistem data geospasial, baik koperasi simpan pinjam, serta lainnya.

“Tidak hanya (koperasi) simpan pinjam, konsumtif, tetapi juga produktif yang menggerakkan usaha mikronya,” ulasnya.

Pada umumnya kata Bupati Muda, data-data koperasi dan UMKM telah masuk sistem Webgis informasi geospasial, sekitar 20 ribuan dan 500 lebih koperasi aktif. Langkah selanjutnya untuk memajukan UMKM ini, karena berpengaruh ke penyerapan ekonomi tertinggi di Kalbar pada tahun 2022.

“Di tahun 2023 ini kita semakin optimis terus bergerak karena kepung bakol disektor perbankan, perizinan, CSR terkawal dengan baik,” ucapnya disela-sela kegiatan penyerahan penghargaan kepada koperasi berprestasi sekaligus penyerahan penyerahan bantuan pendukung usaha mikro tahun 2023, Sungai Raya Selasa (25/7/2023).

Pada moment memperingati HUT ke-76 Koperasi Nasional  tersebut enam usaha mikro diberikan bantuan pendukung serta tiga UMKM berprestasi mendapat penghargaan dan tiga koperasi yakni koperasi simpan pinjam syariah baitul tamwil Muhammadiyah, koperasi konsumen primadoma karya bersama dan koperasi produsen bintang raya mendapatkan penghargaan dan piala. (ird/Mc KubuRaya/eyv)